JITM Tingkatkan Kunjungan Wisata di Yogyakarta

WARTA JOGJA | SLEMAN – Jogja Internasional Travel Mart (JITM) 2019, sebanyak 70 stand seller akan mempromosikan paket wisata beserta produk dan jasanya kepada 123 buyer dari 27 negara dalam agenda table top atau tatap muka bisnis to bisnis, Selasa (2/7/2019) di Royal Ambarrukmo Yogyakarta (RAY).

Ketua Pelaksana JITM 2019, Edwin Ismedi mengatakan buyer terbanyak dari Malaysia. Selama empat hari pelaksanaan, peserta akan diajak untuk melihat berbagai potensi wisata di Yogyakarta dan sekitarnya.

“Kita juga berharap dengan kehadiran bandara baru, akan semakin menambah dari sisi jumlah ke depan dan memberikan kontribusi yang besar untuk jumlah kunjungan wisatawan,”ujarnya.

Disamping itu, Edwin juga berharap kegiatan tahunan ini bisa menjadi program yang ikut membantu pemerintah guna mendongkrak kunjungan dan angka wisatawan, khususnya wilayah Jogja, Solo dan Semarang (Joglosemar).

Silahkan Baca  Aset Koprasi simpan Pinjam (KSP) CU Sleman Naik 21,89% Tahun 2108

Sedangkan, Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharja menyebut, kehadiran bandara YIA sebagai penunjang aksebilitas pariwisata menjadi harapan baru dunia pariwisata di DIY karena akan menumbuhkan jumlah wisatawan sehingga kualitas industri pariwisata pun akan ikut meningkat.

Singgih juga menyebut pihaknya akan fokus untuk menjual aspek wisata budaya dari DIY karena 60% potensi daya tarik wisatanya di sana. “Ini semua harus kita dorong agar Jogja akan menjadi kota budaya yang punya potensi wisata,” terangnya.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sleman, Joko Paromo pada kesempatan itu mengatakan terdahulu acara ini bernama Jogja Travel Market, namun seiring waktu menjadi Jogja Internasional Travel Market (JITM). Dia juga mengingatkan kepada semua pihak untuk dapat bersinergi mengembangkan Pariwisata di Yogyakarta. (WJ-003)

Penulis

Author: redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *