WARTA JOGJA | SLEMAN — “Apa pun urusan hidup pasti melalui proses panjang ” dalam berproses itulah kita tidak luput dari cobaan
godaan rayuan hinaan fitnah yang akan merontokan mental serta iman seseorang dikala memperjuangkan nasip demi masa depan,tidak sedikit yang rontok dipertengahan jalan,begitu juga banyak yang sukses di bidang apa saja dikala bisa menahan diri dari sekian banyak cobaan yang menerpa ”
Salah satu contoh keberhasilan”. seorang perangkat Desa yang satu ini, Berawal dari mengabdi di Kantor Balai Desa Sendangadi sejak tahun 2010 pasca erupsi Merapi, seiring berjalannya waktu sekarang menjadi Kepala Urusan Perencanaan Desa Sendangadi.
Berpenampilan sederhana, tak pernah terlihat mengeluh atas pekerjaan yang ditugaskan untuk nya. Apapun yang sifatnya layanan publik untuk warga Desa Sendangadi dikerjakannya dengan ikhlas dan santun. Untuk menambah wawasan dan pengalaman begitu tuturnya ketika ditemui di salah satu ruangan kantor Balai Desa Sendangadi yang sekarang ini menjadi ruang kerjanya selaku Kepala Urusan Perencanaan.
Sepuluh tahun yang lalu ketika Wisnu Sasongko mengawali untuk ikut mengabdi di Kantor Balai Desa Sendangadi adalah pemuda tanggung yang baru lulus SMA. Satu tahun kemudian yaitu tahun 2011 diangkat menjadi staf Pembatu Umum. Tahun 2017 diangkat menjadi staf Kepala Bagian Pemerintahan Desa Sendangadi.
Wisnu Sasongko, pria kelahiran 1985 ini dilantik menjadi Kepala Urusan Perencanaan Desa Sendangadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada tanggal 29 Juli 2020. Selama perjalanan pengabdian dikantor Desa sendangadi tidak luput juga dari godaan dan gangguan baik dari dalam diri sendiri maupun dari luar .
Ditanya mengenai program kerjanya setelah menjabat kepala urusan perencanaan, dengan sangat hati-hati menyatakan bahwa Beliau masih belajar karena pejabat baru yang harus bisa menempatkan diri sesuai tugas dan tanggung jawab yang diembannya selaras garis komando secara struktural.
Beliau menambahkan bahwa kata Kakeknya pekerjaan dan jabatan apapun di Kalurahan / Balai Desa itu mulia dan sesuatu yang mendatangkan pahala karena bisa melayani orang banyak.
Mengingat tugas dan tanggung jawabnya lebih besar Pak Sas begitu panggilan akrabnya akan berusaha dan bekerja lebih tekun lagi agar pekerjaan yang diamanahkan mendapat kemudahan dan berkah.
Wisnu Sasongko juga tidak menyangka kalau saat ini Ia bisa menduduki jabatan di Balai Desa Sendangadi yang sudah membimbing dan membawanya menjadi yang sekarang ini. Pria beranak satu itu menerawang seolah ada sesuatu yang dikenangnya namun tak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Kepada reporter warta jogja Sasongko menitipkan ucapan terimakasih kepada keluarga besar Pemerintah Desa Sendangadi beserta seluruh Staf dan Lembaga-lembaganya atas bimbingan, bantuan dan supportnya, Terutama kepada Bapak Drs. H. Damanhuri, MBA, MM.
Kembali mengenai program kerjanya, Sasongko akan melanjutkan program kerja dari pejabat terdahulu yang belum terlaksana sambil terus berinovasi untuk kemajuan Desa Sendangadi beserta masyarakatnya dari berbagai sektor.
Saya akan memulai pemetaan wilayah sesuai potensi 14 padukuhan yang ada di wilayah Desa Sendangadi. Ungkapnya optimis penuh semangat sambil mengakhiri bincang siang di ruangan kerjanya.
WJ ( Runtik ).