WARTA JOGJA |Bantul (KUA Sewon) — Kepala Seksi Pengembangan Penyuluh Agama Islam Kemenang RI, H. Amirullah, S.Ag, M.Ag yang akrap di sapa Bang Amir dalam pemaparannya dihadapan peserta Silaturrahmi Nasional (silatnas) yang gelar Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam (FKPAI) Non Pegawai Negeri Sipil (PNS) Indonesia mengajak peserta silatnas itu agar memperhatikan aspek peningkatan kesejahteraan ekonomi umat.
“kita berharap peran 50.000 penyuluh agama Islam Non PNS yang tersebar di seluruh Indonesia ini semakin terlihat di masyarakat dengan mencerminkan keshalehan sosial disamping keshalehan individual. Hal ini, dapat diwujudkan salah satunya dengan cara tidak hanya memperhatikan bahasa agama semata, akan tetapi dapat turut andil memperhatikan penguatan pemberdayaan ekomomi umat. “
Lebih lanjut Bang Amir, “Mmomen spirit ramadhan, spirit Al-Qur’an ini kami juga ikhtiar menyiapkan literasi sepuluh modul sesuai spesialisasi penyuluh, yakni Zakat, Wakaf, Pencegahan Terorisme Melalui Deradikalisasi, Keluarga Sakinah, Pemberantasan Buta Aksara Al-Qur’an, Produk Halal, Kerukunan Internal Umat Beragama, Penangggulangan Penyalahgunaan Narkoba dan HIV AIDS Moderasi Beragama, dan Pemberdayaan Ekonomi. Selain itu, akan menyelenggarakan pemilihan penyuluh teladan nasional. pungkasnya
Dalam kesempatan ini Kepala Kantor Kementerian Agama Bantul H. Aidi Johansyah. S.Ag., M.M., sebagai narasumber mengajak peserta silatnas dalam rangka momentum Peringatan Nuzulul Qur’an Malam 17 Ramadhan 1442 H dan Khatmil Qur’an se-Indonesia untuk membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Kami berharap penyuluh dapat memiliki inovasi mengembangkan metode Al-Qur’an agar bisa diterima masyarakat dan instansi, sehingga senang baca kitab suci ini,” harapnya
Sebelumnya, Silatnas melalui virtual zoom Kemenag Kabupaten Bantul itu bertepatan pada Peringatan Nuzulul Qur’an Malam 17 Ramadhan 1442 H dan Khatmil Qur’an yang diikuti oleh peserta dari Sabang sampai Merauke. Kegiatan itu dipandu oleh Rustam Nawawi, penyuluh Non-PNS KUA Sewon, salah satu penyuluh teladan DIY tahun 2018. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan Mars Penyuluh. Kemudian sambutan ketua panitia Charles Buhungo dan do’a Khotmil Qur’an oleh K. Sobirin.
“Momen silatnas FKPAI Non PNS ini dapat menambah kompetensi penyuluh dalam dukungan program revitalisasi KUA dan semoga aspirasi kesejahtraan penyuluh dapat segera terwujud, aamiin. Dalam kegiatan itu dihadiri Ketua FKPAI Kab. Bantul, Durori, M.Pd, pengurus FKPAI Provinsi Banten, FKPAI Jawa Tengah, FKPAI Jawa Barat, FKPAI Jawa Timur, FKPAI Lampung, FKPAI Gorontalo, FKPAI NTT, FKPAI Sumatra Selatan, dan FKPAI Yogyakarta serta FKPAI se-Indonesia lainnya,” ungkap Rustam, Jumat (30/04/2021)..
WJ/ Rus