WARTA-JOGJA.COM | Yogyakarta – Dalam rangka melestarikan kebudayaan yang ada di wilayah Ngayogyakarta,telah digelar ‘Festival Jeron Beteng’. Acara ini diselenggarakan di Alun-alun Kidul Yogyakarta pada hari Minggu (30/04/2023) mulai pukul 13.35 — 22.00 WIB.
Penyelenggara acara adalah Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Pariwisata.Hal ini dijelaskan oleh Kabid Daya Tarik Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Jogja Yurnelis Piliang menyampaikan, di puncak acara Festival Destinasi Jeron Beteng ‘Festival Topeng’ 2023 telah digelar tari topeng kolosal yang diikuti oleh 300 orang dari kelurahan Kadipaten, meliputi Kelurahan Patehan, dan Kelurahan Panembahan.
“Acara ini bertujuan untuk mengangkat potensi di wilayah Jeron Beteng, baik potensi wisata maupun potensi ekonomi kreatifnya.Dari masing-masing wilayah menampilkan topeng yang khas serta mengenakan kostum sehingga memadati Alun-alun Kidul Yogyakarta,” Jelas Yurnelis.
Sebelum tari topeng kolosal ditampilkan Festival Jeron Beteng juga dimeriahkan berbagai macam acara ada pertunjukan musik, macapat,lomba kreasi topeng, tari modern dan disajikan bazar.Topeng dipilih sebagai tema utama festival ini menurut dia karena topeng dan tari topeng merupakan warisan budaya nusantara yang sudah ada sejak abad ke-9, tepatnya era Mataram klasik.
“Dikisahkan Hayam Wuruk yang merupakan Raja Majapahit lihai memainkan tari topeng, sehingga topeng dipilih sebagai tema utama festival ini dan tari topeng merupakan warisan budaya yang terus kita lestarikan,” imbuhnya.
Acara ini juga dimeriahkan oleh TNI-POLRI, sinergitas ini terpantau oleh awak media warta-jogja.com disaat pagelaran tari kolosal, Personel Polsek Kraton dan Koramil 11/Kraton bergabung bersama warga.
(Red/mawan).