WARTA-JOGJA.COM | Yogyakarta – SD Muhammadiyah Notoprajan memasuki hari ke empat, Kamis 13 Juli 2023 mengadakan jalan sehat keliling kampung Notoprajan.
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah dimulai hari senin 10 Juli 2023 dengan rangkaian acara yang menarik, edukatif dan tentu saja gali potensi dalam penguatan karakter Islami.
Pada kesempatan jalan sehat ini, tidak hanya sehat secara fisik juga secara lingkungan dengan konsep membersihkan / pungut sampah sepanjang jalan yang dilewati. Hal ini selaras dengan sekolah adiwiyata yang diemban SD Muhammadiyah Notoprajan. Harapan, siswa terasah kepekaan lingkungan akan kebersihan sebagai tanggungjawab bersama. Siswa tidak hanya diajari secara teori bahwa sampah menimbulkan bau, kotor dan menyumbat selokan yang akhirnya banjir, tetapi kongkrit dengan langsung pungut sampah yang mereka temui.
Acara dimulai pukul 07.00 WIB dengan dibagi menjadi 2 kelompokkelompok yakni :
Kelompok pertama (1) dengan Rute Kelas Bawah 1,2 dan 3 Jl. Agus Salim – Ke Timur ke Jl Nyai Ahmad Dahlan/Gerjen – Ke utara Jl Ahmad Dahlan- belok kiri Jl Taqwa- belok kanan ke Sekolah
Untuk kelompok ke-dua (2) dengan rute Kelas Atas 4,5,6 Jl. Agus Salim – Ke selaran Jl Ngasem- Ke Barat Masjid Benteng Binangun- Jl Kadipaten- Belok kanan Jl Wahid Hasyim- Sekolah.
Setiap kelas membawa 2 plastik sampah kategori putra-putri. Acara jalan sehat berakhir pukul 08.30 WIB dilanjutkan dengan materi pengenalan sampah dan cara pengelolaannya. Ada 6 cara pengelolaan sampah yakni memilah sampah, reuse (digunakan kembali) barang yang masih berguna, mengurangi sampah, recycle (daur ulang), refuse (menolak produk sampah) dan terakhir menjadi anggota bank sampah.
Siswa juga dengan kegiatan ini lebih mengenal lingkungan sekolah. RT dan RW tempat sekolahnya berada. Sekolah yang merupakan rumah kedua harus dikenal baik, kenal tetanggal kanan kiri depan belakang sekolah, serta fasilitas umum yang ada dilingkungan sekolah.
(Red/Mawan).
