Setiap Musim Penghujan Kenapa Klomplek Pasar Bintaos Terendam Banjir? Inilah Penyebabnya.

TEPUS – GUNUNGKIDUL || WARTA-JOGJA.COM  – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul melalui Bidang Darlog dan PK-RR meninjau langsung luweng ( gua ) yang terindikasi merupakan bagian dari sungai bawah tanah di Kompleks Pasar Bintaos, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Tepus,Kabupaten Gunungkidul ,Senin, (05/02/ 2024).

Berdasarkan laporan yang disampaikan Pemerintah Kalurahan Sidoharjo kepada BPBD, pada saat hujan sedang maupun lebat kompleks Pasar Bintaos sering terendam banjir hingga selutut orang dewasa sehingga menganggu aktivitas warga masyarakat.

Luweng dengan kedalaman 10 meter tersebut ternyata mengalami sendimentasi dan perlu penanganan lanjut supaya apabila turun hujan air tidak menggenang lama dan tidak sampai terjadi banjir.

Pemerintah Kalurahan Sidoharjo dan Panewu Tepus bersama BPBD akan berupaya melakukan normalisasi luweng dengan mengajukan permohonan ke intansi terkait.

Silahkan Baca  HILANG KENDALI,,PENGENDARA MOTOR TABRAK PEMBATAS JALAN

Sebelumnya pada tahun 2021 BPBD telah melakukan normalisasi luweng dengan menambahkan jeruji besi 7i sebagai upaya pencegahan sendimentasi akibat longsoran tanah dan sampah organik maupun non organik.

Hadir dalam acara ini Kepala bidang Kedaruratan, Kepala bidang PK/RR, Panewu Kapanewon Tepus beserta jajaran, Ketua Bamuskal SIdoharjo, Bhabinkamtibmas, serta Lurah beserta pamong.

Hal ini merupakan sebuah upaya dari Lurah Sidoharjo (Evi Nurcahyani, SIP) untuk menangani masalah banjir yang terjadi saat musim penghujan di Komplek Pasar Bintaos.

Lurah berharap agar segera dilakukan tindakan oleh BPBD Kabupaten Gunungkidul supaya masalah banjir yang sering terjadi bisa teratasi, sehingga perekonomian warga masyarakat dapat berjalan dengan lancar.

Silahkan Baca  PULANG KERJA DINI HARI WARGA PURWOSARI DIBACOK LEHERNYA OLEH ORANG MISTERIUS

Menurut Supangat warga Bintaos menyampaikan,kalau musim penghujan komplek pasar sering terendam banjir,air mengendap sampai seberang pasar.

Seperti ada sesuatu yang menyumbat,harapan masyarakat Bintaos semoga Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gunungkidul bisa memberikan solusi supaya masyarakat yang beraktivitas di pasar tidak terendam banjir lagi ,” paparnya. (Red/Mawan).

Penulis

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *