GUNUNGKIDUL || WARTA-JOGJA.COM – Bupati Gunungkidul H.Sunaryanta memimpin upacara Peresmian TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di lapangan Tambaksari, Padukuhan Tambak, Kalurahan Melikan, Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul, Selasa (20/02/2024).
Melalui sambutan Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, menyampaikan, Program TMMD merupakan salah satu bentuk sinergitas yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah, dengan sasaran pokok peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Gunungkidul. Saya mengucapkan apresiasi dan terima kasih yang tinggi kepada Tentara Nasional Indonesia, khususnya jajaran Kodim 0730 Gunungkidul, atas kontribusinya dan keterlibatannya dalam pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Gunungkidul. TMMD merupakan program terpadu antara pemerintah Daerah, TNI dan masyarakat yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan daerah”, kata Sunaryanta.
Bupati berharap, apa yang dihasilkan dalam program TMMD tahun ini dapat bermanfaat untuk kepentingan masyarakat khususnya di Kalurahan Melikan, Kapanewon Rongkop.
Sementara, Dandim 0730/Gunungkidul Letkol Kav. Anton Wahyudo menjelaskan, Program TMMD yang dilaksanakan di Kabupaten Gunungkidul berfokus pada perbaikan infrastuktur maupun kegiatan non fisik.
“Dalam TMMD Tahap 1 ini, dilakukan beberapa pembangunan infrastruktur, yakni pembangunan jalan talud di Kalurahan Melikan dan pembangunan pos ronda 1 unit. Selain itu, untuk sasaran non fisik yaitu penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan penanggulangan bencana, penyuluhan narkoba dan Kamtibmas, serta penyuluhan stanting,”kata Anton Wahyudo.
Sedangkan target pelaksanaannya adalah selama 30 hari ke depan sejak dibukanya TMMD mulai tanggal 20 Februari sampai dengan 20 Maret 2024.
Adapun anggaran yang didapatkan yakni dari APBD Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar Rp. 75 juta, APBD Pemkab Gunungkidul sebesar Rp. 225 juta, dengan total sebesar Rp. 300 juta.(Red/Mawan).