GIRISUBO-GUNUNGKIDUL || WARTA-JOGJA.COM – Pertanian dan wisata edukasi pertanian Lumbung Mataraman Kalurahan Balong,Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul berhasil dikembangkan.Buktinya pada hari Rabu (24/04/2024) sedang merayakan panen raya.
Acara panen raya diselenggarakan di tanah kas desa (TKD) depan Kalurahan Balong pukul 08.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB dengan dihadiri jajaran Balai Penyuluhan Pertanian ( BPP ) Kapanewon Girisubo, Pamong Kalurahan Balong,Gapoktan dan anggota kelompok Tani Kalurahan Balong.
Sebagai koordinator lapangan dipimpin oleh Sutiyono selaku Ulu-ulu Kalurahan Balong didampingi dari BPP Girisubo drh.Ahmad Rasyidi ,Sulardi,S.P,Suyoto,S.P sebagai anggota PPL, dan Sri Hartatik, S.P sebagai Mantri Tani.
“Hasil panen kali ini terdiri dari ubi ubian,panen jagung yang sangat memuaskan,” terangkan Ulu-ulu.
Dijelaskan lebih lanjut bahwa hasil ubinan 7,3kg ,sehingga hasil per Ha = 7,8×1600 =12,48 Ton per Ha ( tongkol ) kalau dihitung dengan konversi pipil kering menghasilkan 7.08 perhektar.
Konsep lumbung Mataraman Kalurahan Balong mengusung konsep pertanian terpadu,mulai dari pembibitan sekitar 12 Varietas Alpokat dan Pepaya California yang saat ini sudah berbuah termasuk ada cabe ,terong ,tomat aneka sayuran lainnya.
Lumbung Mataraman Kalurahan Balong merupakan kawasan pertanian terintegrasi ini dibiayai melalui dana Keistimewaan. Pembangunan meliputi agrowisata dan wahana edukasi pertanian, serta peternakan kambing selain itu jenis tanaman yang ditanam juga berbeda-beda, sesuai dengan jadwal tanam yang telah ditetapkan.
“Dengan adanya Lumbung Mataraman di Kalurahan Balong kami berharap masyarakat menjadi penyedia makanan dan gizi bagi masyarakat selain untuk ketahanan pangan untuk Masyarakat Kalurahan Balong,” imbuhnya.(Red/Mawan).