Story Naik Bus Menuju Pantai Watulawang Gunungkidul di WhatsApp,Ternyata Pesan Perpisahan

TEPUS – GUNUNGKIDUL || WARTA-JOGJA.COM – Wisatawan dari Temanggung Jawa Tengah ketika berlibur di Pantai Watulawang Gunungkidul harus berpisah dengan istrinya tercinta menghembuskan nafas terakhir ketika terseret ombak,Minggu (05/05/2024).

Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Tepus, AKP Sularso bahwa korban berinisial ADY umur 24 tahun,seorang laki-laki berasal dari Paingan,Purworejo, Temanggung, Jawa Tengah.

Kejadian tragis itu bermula ketika korban berlibur dan bermain air di Pantai Watulawang,Kalurahan Tepus,KapanewonTepus,Kabupaten Gunungkidul, D.I.Yogyakarta, pada hari Minggu (05/05/2024) pukul 13.30 WIB.

“Korban sedang asyik bermain air,karena ombak terus menghampiri ia tidak menghiraukan.Saat itu rekan-rekannya berulang kali mengingatkan agar korban tidak terlalu ketengah saat bermain air.” Ucapnya.

Namun peringatan rekan-rekannya itu tak dihiraukan oleh ADY.Dan benar saja, tiba-tiba ombak besar datang menghantam tubuh korban dan menyeret hingga ke tengah laut.

Silahkan Baca  Inspektorat Daerah Kabupaten Gunungkidul Deklarasi Komitmen Bangun Zona Integritas ( Bebas Korupsi & Birokrasi Bersih)

Mengetahui hal itu Tim SAR yang berada di Pantai Watulawang Pun segera mengevakuasi korban menggunakan perahu.Setelah berhasil dievakuasi ke daratan, korban yang sudah lemas dan tak sadarkan diri itu lantas dilarikan ke RSUD Saptosari guna mendapatkan penanganan medis.

“Sesampainya di Rumah Sakit korban dinyatakan sudah dalam keadaan meninggal dunia.” Jelasnya.

Di tempat terpisah rekan dari rombongan wisatawan asal Temanggung berinisial N (30) sempat menceritakan kisah sebelum kejadian tersebut kepada awak media,ia menyampaikan sewaktu naik bus bersama-sama dengan rombongan ia duduk bersebelahan dengan istrinya mengabadikan moment itu didalam story WhatsApp.

“Korban sempat selfie dengan istrinya tercinta lalu di posting di story WhatsApp dengan menuliskan ‘MEMECAH REKOR 10 TAHUN BARENG BARU PERTAMA NAIK BIS BARENG’,.Ternyata itu adalah pesan perpisahan,” katanya.

Silahkan Baca  Karopenmas Polri Sebut Inisial “HL’ Diduga Hendra Lie alias Gojin Bos Mata Elang Menjadi Tersangka Pidana

(Red/Mawan).

Penulis

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *