Tanggapan Wakil Ketua DPRD DIY Soal Ada 1 Massa Aksi Tolak Tapera Terluka di Bagian Kepala

YOGYAKARTA || WARTA-JOGJA.COM – Wakil DPRD DIY Huda Tri Yudiana angkat bicara terkait kericuhan unjuk rasa penolakan Tapera (Tabungan Perumahan Rakyat) di depan Kantor DPRD DIY yang berujung mengakibatkan seorang terluka cukup parah diduga dilakukan oleh delapan oknum kepolisian dan security.

Pihaknya akan bertanggung-jawab atas kejadian yang menimpa salah satu mahasiswa yang tergabung dalam massa tersebut.

“Saya minta maaf atas kericuhan hari ini, saya kira memang emosional yang terjadi dilapangan. Saya akan bertanggung-jawab itu semua”, ujarnya kepada wartawan usai terjadinya aksi, Senin (10/6/2024) sore.

Huda menduga insiden tersebut tanpa kesengajaan yang dilakukan sejumlah aparat kepada mahasiswa.

“Saya yakin itu terjadi karena tanpa kesengajaan. Teman-teman security ataa tanggungjawabnya menjaga keamanan ini, tidak ada kejadian negatif dikantor ini. Saya kira tidak perlu diperpanjang”, imbuhnya.

Silahkan Baca  Lurah Pringombo Ermina Kristiani Susanti Secara Simbolis Menyerahkan Bantuan Beras CPP kepada 655 KPM 

“Tapi sekali lagi saya minta maaf atas insiden ini”, sambungnya.

Politisi dari Fraksi PKS tersebut selanjutnya akan melakukan pembinaan kepada pihak keamanan yang berjaga di DPRD DIY agar insiden tersebut tidak terulang kembali.

“Ini evaluasi bagi kami secara internal, saya sebagai pimpinan di DPRD DIY menyampaikan permintaan maaf dan saya akan bertanggung-jawab”, pungkasnya.

“Kami akan membina agar security kami bisa menghadapi situasi seperti ini. Karena kami anggap masyarakat yang datang ke kantor kita ini kan baik yaitu menyampaikan aspirasinya dan aspirasi yang disampaikan memang baik semuanya bagus”, tutup Huda.

(Penulis : Olivia / Editor  : Mawan).

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *