GUNUNGKIDUL || WARTA-JOGJA.COM – Sabtu (14/09/2024), ketika musim liburan dan hari biasa jangan lewatkan untuk mampir dan menikmati kuliner bakso yang mantul berlokasi di Jetis RT 04 Ngipak Karangmojo, jalan Karangmojo, Kapanewon Semanu, Kabupaten Gunung Kidul. Kelezatan bakso ternama dan viral milik mbak Wiji ini, selain diakui warga setempat, juga dikenal oleh warga luar kota. Jadi ketika musim liburan, akhir pekan dan hari-hari biasa, kedai bakso mbak Wiji sering terlihat ramai dikunjungi pembeli.
Sembari menikmati hidangan bakso yang disajikan Mbak Wiji (pemilik warung bakso) awak media sedikit mengupas awal mula ide kreatifnya menciptakan menu kuliner unik (bakso tengkleng) yang menjadi makanan berdaya tarik tinggi para penikmat kuliner baik dari kalangan masyarakat gunungkidul sendiri atau para wisatawan lokal dari luar daerah yang datang ke Gunungkidul hingga membawa omset penjualan tak kurang dari 2 – 3 juta perhari meskipun baru berdiri satu bulan, menurut keterangannya kepada awak media.
Lebih lanjut Wiji menceritakan bahwa berdagang bakso merupakan profesi keluarga, ungkapnya. Dua saudaranya hingga saat ini juga masih menjalankan usaha yang sama di ibukota dan boleh dibilang sukses ungkapnya.
Wiji sendiri menekuni usaha tersebut dari tahun 2012 bertempat di pasar Semin hingga berpindah pindah tempat sampai ke daerah Cawas jawa tengah. Sungguh perjuangan yang tidak mudah baginya bersama sang suami karena ditengah perjalanan harus menghentikan langkahnya yang disebabkan banyaknya saingan waktu itu, yang akhirnya terpaksa beralih profesi sebagai pedagang besi tua.
Di usaha yang baru inilah akhirnya bisa merasakan buah manisnya, hingga terbeli rumah serta beberapa kendaraan sebagai penunjang usahanya.
Ditanya tentang terfikirnya untuk kembali dagang bakso, Wiji menjawab bahwa awalnya tidak ada rencana meneruskan kembali profesi ini, berhubung pada setiap pertemuan arisan atau kegiatan lain yang bertempat di rumah kediamannya selalu banyak permintaan menu bakso sebagai konsumsinya, akhirnya muncul ide tentang bakso tengkleng. Berangkat dari sinilah kemudian saya mulai merintis usaha ini dengan memanfaatkan pasar online, penjelasan Wiji dengan rinci kepada awak media.
Melihat banyaknya peminat yang memesan olahannya, maka memutuskan untuk kembali meneruskan profesi ini dan merombak rumah yang berada tepat dipinggir jalan dengan halaman parkir yang luas di dusun jetis jalan Karangmojo Semanu.
“Dari hari pertama buka tepatnya di bulan Agustus kemarin alhamdulillah sudah dipenuhi pengunjung,” kata Wiji dengan menunjukkan wajah yang berseri mencerminkan perasaan bahagianya.
Selain itu Wiji juga menyampaikan harapannya apa yang sudah dialaminya dalam memperjuangkan ekonomi keluarga bisa menjadikan motivasi bahwa hasil yang kita dapat tidak akan pernah membohongi proses yang kita lalui, tetap semangat dan kreatif dengan apa yang ingin kita ciptakan, tutur wiji mengakhiri keterangannya.
(Red/Jay – Redaktur/Mawan)
