GIRISUBO – GUNUNGKIDUL || WARTA-JOGJA.COM – Berawal dari chattingan di WhatsApp dengan bercanda memesan gorengan sosok Pamong Kalurahan Karangawen digosipkan melakukan tindakan mesum dengan seorang perempuan penjual gorengan.
Informasi yang sempat viral di Karangawen Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul awak media warta-jogja.com menelusuri kebenarannya kepada tokoh didalam gosip Pamong (YN) dan pimpinan Kalurahan Karangawen.
Penelusuran pertama dirumah pamong (YN) di Padukuhan Karangawen hari Jum’at (12/01/2024) ia menjelaskan gosip ini sudah meluas di Karangawen ini hanya salah paham kita sudah melakukan mediasi damai dengan suami penjual gorengan (SM).
” Biasa gosip to mas,kulo niku bercanda di WhatsApp pesan gorengan ealah malah dikabarke mesum,biyuuh,” terang YN.
Peneluran ke-2 dilanjutkan di kediaman Erman Susilo,S.IP.M.I.P., selaku Lurah Karangawen membenarkan adanya informasi tersebut.Ia menjelaskan bahwa informasi yang beredar selama ini hanyalah salah paham,udah ada mediasi damai dari kedua belah pihak.
“Hanya salah paham mas,saya sudah menjebatani mediasi damai dengan ke-2 belah pihak antara Pamong (YN) dan suami (SM) selaku istri (YT) yang berjualan gorengan warga Kepuh,” jelas Lurah.
Lanjutnya mediasi damai dengan ke-2 belah pihak seperti didalam surat pernyataan pada hari Selasa lalu (09/01/2024) .Adapun isi surat pernyataan damai ke-2 belah bihak sebagai berikut, ” Dengan ini menyatakan bahwa kedua belah pihak sepakat untuk menempuh jalur kekeluargaan, dengan sanksi pihak pertama tidak akan mengulangi perbuatan yang sama dengan siapapun,dan pihak pertama apabila mengulangi maka bersedia menerima sanksi pemecatan jabatan.Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab, ” isi didalam perjanjian.
Mereka semua adalah warganya maka untuk menidaklanjuti promblem ini ia memberikan pelayanan yang terbaik yaitu memberikan solusi yang terbaik,ia harus ditengah menjadi jembatan bagi mereka supaya problem bisa diselesaikan dengan cara kekeluargaan.
Menurutnya ia baru mengetahui setelah Pamong (YN) bercerita dengan menujukan chat WhatsAppnya didalamnya ada penjelasan bahwa kejadianya berawal dari chattingan.
“YN chattingan dengan YT lewat WhatsApp bertujuan pesan gorengan,tapi sebelumnya ia Inden dahulu gorenganya ada tidak? Kalau ada tolong antar kerumah.Nah..inilah yang menjadi dasar suami (YT) untuk melacak kebenaranya.Pasca itu akhirnya saya datang bersama YN kerumah penjual gorengan akan tetapi kehadiran saya tidak memihak siapapun,kita singkronkan sejauh mana mengenai informasi yang sudah beradar viral ini, dan terjadilah mediasi damai,” imbuhnya,Kamis (01/02/2024).
Sampai berita ini tayang pihak jurnalis warta-jogja.com sudah mengkonfirmasi pihak Lurah Karangawen.(Red/Mawan).