YOGYAKARTA || WARTA-JOGJA.COM – Salah satu rangkaian dari kegiatan Study Trip for Trustees and Staffs yang diselenggarakan oleh United Board for Christian Higher Education in Asia (UBCHEA), Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta baru saja dipercaya menjadi tuan rumah untuk acara “Embracing Interfaith Dialogue and Whole Person Education”.
Kegiatan dialog lintas iman bertaraf internasional ini dihadiri oleh 40 anggota Dewan Pengawas dan Pengurus dari UBCHEA yang berasal dari Amerika Serikat, Hong Kong, India, Korea Selatan, China, Filipina, Vietnam, Thailand, dan Indonesia.
Serta menghadirkan sejumlah dari perwakilan Center for Religious dan Cross-cultural Studies (CRCS) – Indonesian Consortium for Religious Studies (ICRS), Universitas Sanata Dharma (USD), Universitas Islam Negeri (UIN) ‘Sunan Kalijaga’.
Selain itu, hadir pula perwakilan para mahasiswa lintas agama dari beberapa universitas di Yogyakarta. Mahasiswa inilah yang telah menyampaikan pengalaman hidup mereka belajar dan berinteraksi dengan dosen, karyawan, mahasiswa lintas agama di kampus masing-masing.
Dr. Maher Spurgeon, Program Director for South Asia UBCHEA mengatakan dialog lintas iman secara menyeluruh (whole person education – WPE) merupakan dua hal mendasar dari misi UBCHEA.
Dengan kata lain menurutnya, dialog lintas iman menjadi sangat penting guna mempromosikan sikap saling memahami, saling menghargai untuk bekerjasama antar pemeluk agama yang berbeda.
Dirinya berharap, para mahasiswa dapat memperluas cakrawala dan belajar untuk mengarungi dunia yang beragam dan saling terkoneksi ini dengan mengandalkan sikap empati.
“Hal semacam ini sangat sejalan dengan misi organisasi kami untuk mempersiapkan para pemimpin bangsa-bangsa yang bukan hanya sekedar kompeten secara akademis, namun juga berakar dalam hal moral dan spiritual”, imbuhnya.
Dr. Maher Spurgeon menambahkan, UKDW Yogyakarta dipilih menjadi tuan rumah acara ini berdasarkan penilaian UBCHEA yang melihat bahwa UKDW dapat dijadikan teladan sebuah komitmen lembaga pendidikan tinggi Kristen yang secara sungguh-sungguh mendorong terciptanya lingkungan kampus yang merayakan keberagaman iman.
Bahmam, UKDW juga memiliki Fakultas Teologi UKDW dengan Pusat Studi Agama-agama (PSAA) yang merupakan bagian dari konsorsium antara UKDW, UGM dan UIN melalui program ICRS.
“Inisiatif dan contoh tindakan baik dari UKDW yang mempromosikan kerjasama dan dialog lintas iman ini sejalan dengan visi pembelajaran insan secara menyeluruh (WPE) dari UBCHEA”, tandasnya.
“Ini menjadi kesempatan unik untuk menyaksikan secara langsung keberhasilan pengintegrasian dialog lintas iman di dalam konteks pendidikan tinggi”, sambungnya.
(Penulis : Olivia / Editor : Mawan).
