
WARTA-JOGJA.COM, GUNUNGKIDUL – Dalam rangka memperingati hari Nusantara Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPD HNSI DIY) melaksanakan kegiatan pemberian makan bergizi gratis bagi siswa SD N Nglindur, Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, Kamis (12/12/2024).
Kegiatan ini selaras dengan Program Pemerintah untuk memberikan makan gratis kepada siswa-siswi sekolah, sebagai upaya meningkatkan daya tumbuh dan kembang siswa. Dengan ini semakin banyak lembaga instansi peduli dan mendukung program Pemerintah untuk memberikan makan bergizi gratis.
Hadir dalam acara tersebut adalah KPH Wironegoro M. Sc (Ketua DPD HNSI DIY), Endah Subekti Kuntariningsih SE (Bupati terpilih), Prof Komarudin S. Pd MA (Dekan vokasi UNY), Edy Sedono SIP M. Si (Panewu Girisubo), AKp Agus Supriyanta SIP (Kapolsek Girisubo), Peltu Hervianto (Danposmil), Hari Sulaksono (Dinas pendidikan Kab Gunungkidul), Sareno S. Pd M. Pd (Korwil bidik Girisubo), M. Hanan Amshori SIP (Lurah Nglindur), Mardiyana S. Pd (kepala sekolah SD n nglindur), Pengurus DPD HNSI DIY.
Pihak Sekolah SD Negeri Nglindur Mardiyana S. Pd dalam sambutanya menyampaikan ucapan terimakasih disampaikan kepada Pengurus DPD HNSI DIY telah hadir laksanakan giat Pemberian Makan Gratis Bagi Siswa SD N Nglindur.
“Kami berharap program ini bisa membantu memenuhi kebutuhan gizi anak-anak, dengan adanya makan siang bergizi, diharapkan kebiasaan makan siswa-siswi kami bisa lebih teratur dan asupan gizinya lebih tercukupi,” harapnya.
Masih bayak kekurangan dalam penyelenggaraan pendidikan di SD N Nglindur sehingga kami mohon dukungannya dari pemerintah dan semua pihak.
“SD N Nglindur masuk sebagai sekolah penggerak angkatan ke 3 dan 2 guru sebagai guru penggerak dan 1 pengajar praktek, di SD N Nglindur terdiri dari 8 guru 1 orang guru penjaga dan 1 orang guru honorer dan jumlah siswa 73 anak,” tambahnya.
Dilanjutkan sambutan dari KPH Wironegoro M. Sc menyampaikan kapasitas dirinya selaku Ketua HNSI Indonesia sudah 20 tahun menjalankan tugas mendampingi nelayan pesisir. Ia selalu pengageng keraton Ngayoghokarto Hadiningrat membawahi 3000 abdi dalem.
“Saya melihat pakaian mengikuti gagrak Ngayokjokarto Hadiningrat sehingga kami melihat hal ini sesuai dengan perjanjian Giyantri,” jelasnya.
Kehadiran kami selain bersilahturahmi juga mengawal dana keistimewaan termasuk kegiatan ini, selaras dengan program Pemerintah dalam memberikan makan bergizi gratis. Menjalin kerja sama dengan UNY bisa membuat makanan gratis dengan kajian memberikan makanan yang bergizi.
“Harapan kami pemimpin tidak hanya duduk dibelakang meja namun mau turun ke masyarakat,” tegasnya.
DIY merupakan Monarki konstitusional berlandaskan hukum dan mengembangkan tradisi yang luhur. Akses masuk ke DIY sudah mulai terbuka sehingga masyarakat harus siap menerima migrasi budaya, migrasi manusia ke Yogyakarta.
Kita perlu melihat daratan kita dari laut, hanya sedikit warga jogja yang melihat hal tersebut kedepan mungkin bisa ada program anak anak diajak berkeliling laut melihat daratannya,
“Harapan kami ibu Endah mendukung samudera Hindia sebagai halamnya Yogjakarta berorientasi pengembangan pesisir. Saya tidak asal bicara namun saya telah melakukan seperti berlayar sampai di ZEE guna mengetahui potensi lautnya termasuk saya juga mengajak anak anak saya mengenal alam lautnya,” imbuhnya.
Endah Subekti Kuntatiningsoh SE (Bupati Gunungkidul terpilih), mengucapkan terima kasih kepada KPH Wironegoro yang telah mengadakan program makan gratis bergizi semoga kedepan anak anak kita lebih unggul.
“Inilah wajah pendidikan di gunungkidul bukan hanya di SD N Nglindur saja, namun sebagian besar kondisi masih memrpihatinkan dan perlunya perhatian,” terangnya.
“Program makan bergizi gratis akan meningkatkan daya tumbuh dan kembang siswa, semakin banyak lembaga instansi peduli dan mendukung program pemerintah untuk memberikan makan bergizi gratis kepada siswa,” tutupnya.
(Red/Mawan)